Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Bonus jalan-jalan dari ALLAH

Gambar
Biasanya aku berlayar ke ibukota kabupaten pas hari Sabtu. Sebab di hari itu kegiatanku biasanya berlangsung. Malamnya aku harus menginap di kos saudari baruku. Esok harinya baru kembali menuju pulau, tempatku bertugas. Namun di penghujung bulan ini, jadwal keberangkatanku berubah, beralih ke hari Ahad. Tadinya aku sudah berpikir untuk tidak pergi. Memikirkan transportasi, juga karena kondisi jasad yang lumayan tidak begitu fit. Bukan dengan berat langkah, aku meminta rekan untuk mengantarkanku ke pelabuhan speed . “Ada atau tidak adanya nanti speed itu urusan kesekian. Setidaknya aku sudah berikhtiar dulu sebelum memutuskan untuk mengonfirmasi ke teman lainnya,” pikirku. Targetku jam 7.30 wib sudah harus berangkat. Namun, harapan takkan selalu selaras dengan kenyataan. Lama menunggu, penumpang belum juga ada yang datang. Di latar ini, kalau kita mau bepergian biasanya menggunakan pompong (motor laut) atau speed, termasuk sebatas menuju ibukota kabupaten. Kalau naik speed, penumpan

GELAK MEMORI (Part 1)

Gambar
Kejutan yang tidak mengejutkan            A da beragam momen yang acapkali sulit untuk dimusnahkan. Wajar, sebab momen positif memang tidak semestinya dimusnahkan. Seperti momen saat aku dan ribuan rekan-rekan se-Indonesia mendapat kesempatan untuk turut serta menyaksikan pelepasan Guru Garis Depan 2016 (GGD 2016).       Jika menarik ulur cerita, aku bahkan seakan tak percaya akan kesempatan ini. Namun begitulah indahnya rencana Allah, selalu saja menakjubkan. Saat itu aku masih sibuk mengemas berkas-berkas rekan-rekan lainnya, dan merampungkan amanah yang diberikan yakni menghubungi rekan-rekan yang belum rampung dalam pemberkasan. Di spasi waktu kusempatkan juga untuk mengamati riuh penantian di beberapa grup yang aku sendiri pun berada di dalamnya, bahkan juga sebagai adminnya. Aku sangat menikmati amanah itu. Yah, walaupun memang tak selalu menyemai dukungan, sebab manusia memang tak selamanya akan memihak pada kita. Apalagi waktu itu kondisinya sudah berada pada penantian p